Beberapa waktu yang lalu, video pembuktian bahwa dunia sudah salah menilai penemuan hebat Elon Musk kembali viral disebarkan di Facebook. Sudahkah kamu menontonnya? Jika belum, silakan putar videonya dengan klik tautan ini. (Elon Musk when He Proved that everyone wrong video)
Jadi, siapa sebenarnya Elon Musk?
Elon Musk adalah orang hebat dibalik perusahaan besar berlatar teknologi, transportasi, dan luar angkasa. Bersama dengan Elon, perusahaan seperti Paypal, Tesla, SpaceX, dan SolarCity dapat menjadi sebesar dan seterkenal sekarang.
Tidak akan ada yang pernah menyangka bahwa perusahaan yang selalu diragukan kemampuannya oleh dunia dapat bertahan dan terlebih, berkembang menjadi perusahaan besar yang dapat mengubah masa depan.
Kita sering mengandai-andai, jika berwisata keliling dunia adalah mungkin, bagaimana dengan berwisata keliling angkasa? Mengunjungi planet-planet terdekat seperti Mars, misalnya? Betulkah ada kehidupan lain di sana? Apa betul tetangga terdekat kita itu dihuni makhluk lain seperti, alien?
benarkah ada kehidupan alien di luar bumi? (free image from pixabay.com)
Sebagian besar orang hanya bisa mengandaikannya, tapi orang seperti Elon berusaha dengan keras untuk mewujudkannya! Dimulai dengan usahanya membangun SpaceX, Elon membuat seseorang benar-benar bisa pergi ke luar angkasa. Ia berhasil membuat pesawat luar angkasa yang tidak hanya bisa pergi ke luar angkasa, tetapi juga dapat kembali lagi ke bumi dalam keadaan selamat.
Semua orang, bahkan dalam acara debat presiden pun hal ini sangat diragukan. Pergi ke luar angkasa terlalu fiktif untuk dibayangkan oleh nalar manusia. Tentu, film dan buku dapat membuat animasi mengenai planet-planet, alien, dan sebagainya. Akan tetapi, benar-benar berwisata ke luar angkasa? Sepertinya hanya akan jadi angan-angan belaka.
Dari sekian banyak yang meragukan, toh Elon tetap bertahan pada prinsipnya bahwa segala hal adalah mungkin. Dunia ini penuh dengan kemungkinan-kemungkinan, kata Einstein. Mewujudkan impian berwisata ke luar angkasa, jalan-jalan ke planet Mars? Semuanya mungkin. Itulah prinsip yang dipegang Elon.
Hingga saat ini, Elon terus mengusahakan segala kemungkinan dan berkata bahwa pada tahun 2045 kelak, manusia benar-benar dapat menginjakkan kaki di planet Mars.
Elon Musk: Pria di balik Paypal, Tesla, SpaceX dan Masa Depan yang Fantastis
Bagaimana Elon dapat bertahan menjalankan sebuah bisnis yang terkesan radikal dan penuh resiko, sedangkan sebenarnya ada pilihan untuk mengambil bisnis yang mudah dengan resiko yang lebih sedikit?
Hidup ini adalah pilihan, kata pepatah lama, dan Elon memilih untuk mengambil jalan yang kabarnya penuh resiko tesebut. Tentu ada jatuh bangun dan berbagai halang rintang yang masalah lainnya, tetapi lihat hasilnya kini. Paypal, Tesla, SpaceX, dan SmartCity menjadi perusahaan besar yang patut diperhitungkan.
Elon Musk (image from vo.msecnd.net)
Orang mungkin akan membanding-bandingkan Elon Musk dengan Steve Jobs. Ya, orang-orang seperti kedua orang hebat ini memang langka. Akan tetapi, membandingkan keduanya bukanlah sesuatu yang perlu dilakukan karena sesungguhnya mereka berbeda. Hanya ada satu Steve Jobs dan satu Elon Musk di dunia!
Melalui buku Elon Musk: Pria di balik Paypal, Tesla, SpaceX dan Masa Depan yang Fantastis kamu dapat mengetahui banyak informasi mengenai Elon Musk. Semuanya! Mulai dari jadwal kesehariannya, kehidupan asmara, dan bagaimana hubungan Elon dengan seluruh karyawannya sehingga semua bisa menjadi loyal dan mau bergerak bersama untuk mewujudkan mimpi Elon, mimpi besar untuk umat manusia.
Kita semua tahu bahwa Elon cukup tertutup perihal kehidupannya. Bukan karena sombong, akan tetapi pada dasarnya Elon memang memiliki sifat yang sedikit pemalu. Ia mudah grogi, dan tahukah kamu bahwa ketika sekolah dulu Elon sering menjadi korban bullying? Hal ini yang melahirkan sikap tertutup dalam diri Elon.
Ashlee Vance yang penulis buku Elon Musk: Pria di balik Paypal, Tesla, SpaceX dan Masa Depan yang Fantastis juga bercerita bahwa pada awalnya Elon memberikan penolakan yang sengit dengan ancaman akan membuat hidup Ashlee susah jika tetap memaksakan menulis kisah hidup Elon. Akan tetap, dengan keteguhan hati dan kerja keras Elon akhirnya mengizinkan Ashlee untuk menulis dengan catatan Elon dapat menjadi supervisor, memeriksa dan menjadi pembaca awal sebelum bukunya benar-benar terbit.
Setelah melalui waktu-waktu yang panjang, tapi sangat menyenangkan, Ashlee berhasil merampungkan tulisan atas Elon yang dapat menjadi bahan pembelajaran kita semua, bahwa cita-cita dapat menjadi nyata, bahwa mimpi bisa terwujud, bahwa pergi berkeliling luar angkasa adalah mungkin jika Elon sudah berkata demikian!
Ayo, Elon! Kami menunggu wisata antariksamu!