banner-ms-po-emha

Sebentar lagi, usia Cak Nun—sapaan akrab untuk Emha Ainun Nadjib—genap 64 tahun. Di bulan ulang tahunnya ini, Cak Nun menyiapkan hadiah spesial untuk teman-teman, yakni buku barunya yang langsung terbit dalam 2 jilid! Asyik!

Pria yang lahir di Jombang pada 23 Mei 1953 ini masih mempertahankan eksistensinya dalam dunia sastra. Karya-karyanya yang memiliki tempat tersendiri di hati para pembaca, memacunya untuk terus berkarya, menyajikan tulisan-tulisan terbaik yang masih selalu ditunggu penggemarnya. Cak Nun memperlihatkan bahwa usia bukanlah hambatan untuk terus berkarya. Kini, saatnya kamu menikmati karya terbarunya Daur I dan Daur II.

Daur I dan Daur II: Karya Teranyar Emha Ainun Nadjib

Daur I dan Daur II merupakan hasil buah karya dari tulisan harian yang dibuat Cak Nun sepanjang tahun 2016. Isinya bertujuan untuk mengajak mengajak para pembaca  melakukan dekonstruksi pemahaman nilai, pola komunikasi, metode perhubungan kultural, pendidikan cara berpikir, serta pengupayaan solusi masalah masyarakat.

Dalam Daur I, Cak Nun memberikan subjudul Anak Asuh Bernama Indonesia.  Di dalamnya, Cak Nun menuangkan buah pikirannya, gagasan-gagasannya, pesan untuk anak cucu yang akan meneruskan perjuangannya, menjaga Indonesia tercinta.

Begitu banyak yang masih harus dilakukan. Perjuangan, masih harus terus berjalan. Cak Nun menitipkan banyak pesan yang akan membuka mata hati anak dan cucu bahwa setiap keringat yang keluar sangat berarti, bahwa  perjuangan masih perlu untuk dijalani.

Dalam Daur II, Cak Nun membahas lebih jauh hal-hal yang ada di dalam diri. Tentang iblis dan malaikat yang selalu mengikuti perbuatan yang dilakukan manusia. Katanya, perbuatan baik merupakan hasil bimbingan malaikat, sedangkan perbuatan buruk selalu melibatkan hasutan iblis.

Apakah benar demikian? Apakah manusia-manusia itu, tidak bisa bertanggung jawab atas segala perbuatannya sendiri? Mengapa melulu mengambinghitamkan iblis atas segala kejahatan yang dilakukan tangan-tangan manusia?

“Itu ulah iblis atau kamuflase para manusia yang gagal akalnya?”—Cak Nun

Paket Buku Daur I dan Daur II ini resmi dibuka pre-ordernya mulai hari ini, 19 Mei 2017 di mizanstore.com. Pre-order yang terbatas, hanya sampai 28 Mei 2017 ini berhadiah tanda tangan Cak Nun sebagai penulis. Ingat, tanda tangan ini pun terbatas, maka pesanlah sekarang sebelum kehabisan.

(Psst, ada juga promo Paket Parcel untuk buku-buku terbaik Cak Nun yang kini diskon 20%! Yuk klik di sini!)

Bagikan ke Sekitarmu!
Daur I dan Daur II: Hadiah Ulang Tahun dari Cak Nun