“Orang baik ganjarannya Surga.
Orang jahat ganjarannya Neraka.”

Itu adalah kalimat yang selalu kita dengarkan dari orang tua, guru, saudara bahkan semua orang yang pernah menasihati kita. Apabila kita menjadi manusia yang baik ketika di dunia, maka di akhirat akan masuk Surga. Tetapi apabila kita menjadi manusia yang tidak baik maka di akhirat nanti kita akan masuk Neraka.

Surga selalu digambarkan dengan sesuatu yang sangat indah, apapun yang kita inginkan akan dengan mudah dan cepat dikabulkan di Surga. Begitupun dengan Neraka yang selalu tergambarkan sebagai tempat yang paling mengerikan yang pernah ada. Di sana manusia-manusia pendosa menerima hukuman atas semua perbuatan buruk yang mereka lakukan.

Dengan penjelasan seperti itu kita seolah tau apa yang dimaksud Surga dan Neraka. Namun pernahkah kita memikirkan darimana asal muasal kata ‘Surga’ dan ‘Neraka’?

Menurut KBBI:

  •  Surga
    /sur•ga/ n alam akhirat yang membahagiakan roh manusia yang hendak tinggal di dalamnya (dalam keabadian).
  • Neraka
    /ne•ra•ka/ n alam akhirat tempat orang kafir dan orang durhaka mengalami siksaan dan kesengsaraan.

Tapi, tahukah kamu bahwa kata ‘Surga’ dan ‘Neraka’ berasal dari bahasa Sansekerta, lho. Menurut penjelasan UU Suhardi dalam bukunya yang berjudul Celetuk Bahasa, Surga berasal dari kata ‘Svarga’ dan Neraka berasal dari kata ‘Naraka’.

Jadi, kita tidak hanya mengetahui Surga sebagai tempat berkumpulnya roh-roh manusia yang semasa hidupnya berbuat kebajikan sesuai ajaran agamanya. Kita juga tak hanya memahani Neraka sebagai tempat penyiksaan dan kesengsaraan di alam akhirat. Tetapi kita jadi tahu darimana asal mula kedua kata tersebut!

(Nabilla/Mizanstore)

Bagikan ke Sekitarmu!
Darimana Asalnya Surga dan Neraka?