Sejak pertama kali diumumkan pada September 2016, Origin, menumbuhkan hype yang luar biasa, khususnya di kalangan fan pencinta seri novel Dan Brown. Siapapun penyuka genre thriller pastinya sudah tidak sabar menantikan sang ahli simbologi Robert Langdon, berkutat kembali dengan petualangannya menyingkap berbagai teori konspirasi penuh twist yang sempurna.
Bagi kamu yang sudah lama menunggu terbitnya Origin, akhirnya bisa bernafas lega. Pasalnya melalui website resmi Dan Brown (www.danbrown.com) dapat diketahui bahwa seri terbaru novel fenomenal tersebut akan terbit pada 3 Oktober 2017. Negara pertama yang mendapatkan Origin secara perdana adalah Kanada dan Amerika Serikat. Bagaimana dengan Indonesia? Versi bahasa Indonesia dari Origin, akan diterbitkan Penerbit Mizan, dan direncanakan terbit pada November 2017.
Buat kamu yang penasaran dengan kelanjutan aksi Profesor Langdon, sila simak terlebih dahulu sinopsis Origin, di bawah ini.
Siapapun dirimu
Apa pun keyakinanmu
Semuanya akan berubah.
Bilbao, Spanyol
Robert Langdon, profesor simbologi dan ikonologi agama Universitas Harvard, tiba di Museum Guggenheim yang supermodern untuk menghadiri pengumuman besar tentang penemuan yang “akan mengubah dunia sains.” Tuan rumah acara malam hari itu adalah Edmond Kirsch, seorang miliuner dan Futuris berusia empat puluh tahun. Kirsch adalah sosok yang terkenal di seluruh dunia, berkat penemuan-penemuan teknologi tingkat tingginya yang mengagumkan, serta prediksi-prediksinya yang berani. Dia juga merupakan salah satu mahasiswa Langdon dua puluh tahun yang lalu, dan sekarang dia akan mengungkap suatu terobosan yang mencengangkan… yang akan menjawab dua pertanyaan fundamental terkait eksistensi manusia.
Begitu acara dimulai, Langdon dan beberapa ratus hadirin lainnya terpukau oleh pemaparan yang begitu orisinil, dan Langdon menyadari bahwa ini akan jauh lebih kontroversial daripada dugaannya. Namun acara yang telah diatur dengan amat cermat itu tiba-tiba kacau balau, dan penemuan berharga Kirsch nyaris hilang selamanya. Terguncang dan menghadapi bahaya besar, Langdon terpaksa melarikan diri dari Bilbao. Dia didampingi oleh Ambra Vidal, sang direktur museum yang bekerja sama dengan Kirsch untuk menyelenggarakan acara. Keduanya bertolak ke Barcelona untuk mencari password teka-teki yang akan mengungkap rahasia Kirsch.
Menyusuri koridor-koridor gelap sejarah rahasia dan agama ekstrem, Langdon dan Vidal harus menghindari lawan yang sepertinya tahu segalanya, yang kemungkinan didukung oleh pihak Istana Kerajaan Spanyol … yang tidak akan melakukan apa pun untuk membungkam Edmond Kirsch. Mengikuti jejak-jejak tersembunyi dalam karya seni modern dan beragam simbol misterius, Langdon dan Vidal menemukan petunjuk-petunjuk yang pada akhirnya membawa mereka berhadapan dengan penemuan Kirsch… dan kenyataan mencengangkan yang selama ini tidak kita ketahui.
sumber: www.danbrown.com diterjemahkan oleh Dyah Agustine
(dikutip dari http://www.mizanpublishing.com/penasaran-dengan-novel-origin-ini-dia-sinopsisnya/ yang ditulis oleh Nizar Tegar)