Tokoh-tokoh yang berperan dalam novel ini terasa begitu hidup. Adakah ini disebabkan oleh latar belakang para tokoh yang berkehidupan sebagai seorang banker—seperti profesi asli Ika Natassa, sang pengarang?

Orang bilang menulis cerita tentang diri sendiri adalah sesuatu yang mudah. Seperti menulis buku harian, seperti itulah barangkali kemudahan yang dimaksudkan.

Membawa latar kehidupan banker ini, barangkali, memudahkan Ika Natassa untuk membangun dunia yang kelihatan benar-benar nyata. Kisah cinta saling-silang—meminjam kata-kata Dee Lestari ketika membaca buku ini—terasa benar-benar hidup!

Jika kamu ingin tahu betapa rumitnya kisah cinta berlatar kehidupan metropolitan—bukan cerita cheesy berlatar kehidupan remaja masa SMA yang persoalannya lebih sederhana—novel ini sangat pantas untuk jadi bahan bacaanmu.

Keara, Ruly, Harris, dan Denise. Keempat nama tokoh tersebut disatukan dengan status persahabatan dan diperumit ketika cinta mulai tumbuh di hati yang berbeda. Haris mencintai Keara. Keara mencintai Ruly. Ruly mencintai Denise. Rumit, ya?

Antologi yang secara harfiah berarti kumpulan tulisan betul menggambarkan tokoh-tokoh dari sudut pandang masing-masing orang. Setiap peristiwa yang melibatkan dua atau lebih tokoh dituliskan dari sudut pandang masing-masing tokoh sehingga pembaca tahu betul perasaan mereka. Oleh karena itulah, Antologi Rasa sukses mengaduk-aduk perasaan para pembacanya.

123456

“What if the person that you love, you find a best friend instead of a lover?”

(image from pexels.com)

Lantas apakah yang akan terjadi di antara mereka, ketika Denise memilih untuk menikahi Kemal, pria lain di luar lingkaran persahabatan itu. Masihkah Ruly mencintai Denise meskipun ia sudah menjadi milik pria lain? Atau justru setelah kepergian itu Ruly mampu melihat bahwa Keira mencintai dia dengan sepenuh jiwa? Atau justru Keira mampu melihat Harris yang mencintai dan selalu ada untuk Keira di saat tersulit sekalipun?

Siapa yang akhirnya memenangkan hati siapa, apakah itu pertanyaan yang dicari di akhir cerita?

Cinta dan persahabatan, jika digabungkan memang menjadi serumit itu, ya. Dan persoalan memilih mana yang harus dipertahankan, ah, lagi-lagi bukan persoalan gampangan.

Tapi tentu, semua yang diciptakan dalam dunia ini sudah sangat teratur. Oleh sebab itu, setiap awal pasti memiliki akhir. Apakah akan berakhir bahagia, bukan itu permasalahannya.

Sedikit spoiler bagi yang belum pernah membaca karya Ika Natassa, ada baiknya kamu membaca Antologi Rasa terlebih dahulu sebelum membaca Critical Eleven yang kabarnya akan segera difilmkan itu (Baca juga: “Critical Eleven: 11 Menit yang Mengubah Segalanya”). Ada kejutan kecil yang menutup kisah Antologi Rasa dalam Critical Eleven. Ups, this spoiler went too far!

Bacalah tulisan Ika Natassa jika kamu rindu cerita cinta yang hangat-hangatnya, gebu-gebunya, debarnya, gemasnya, segalanya yang mampu tergambar nyata. Kamu akan diajak menaiki roller coaster, mengikuti naik-turunnya perasaan para tokoh—membawamu pada petualangan di dunia fantasi seru yang akan kamu ingat lebih dari semalaman.

Bagikan ke Sekitarmu!
Antologi Rasa: Naik-Turunnya Cinta Serasa Roller Coaster